• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Sabtu, 27 April 2024

NU-Preneur

NUclean, Pencuci Pakaian Bikinan Kader NU Serut

NUclean, Pencuci Pakaian Bikinan Kader NU Serut
NUclean, pencuci pakaian yang diproduksi kader NU Serpong Utara, hari ini sudah bisa dibeli. (Foto: istimewa)
NUclean, pencuci pakaian yang diproduksi kader NU Serpong Utara, hari ini sudah bisa dibeli. (Foto: istimewa)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Kader Nahdlatul Ulama (NU) Serpong Utara (Serut), Tangerang Selatan (Tangsel) kembali menunjukkan inovasinya. Sejumlah kader gemblengan Pendidikan Kader Penggerak (PKP) NU di Pondok Pesantren Assa’adah itu membikin pencuci pakaian dengan label NUclean. ''Pembuatannya saya sendiri tapi untuk owner  sebagian kader NU Serut,’’ ujar Mika Ismail, pembuat cairan pencuci pakaian NUclean kepada NU Online Banten, di Tangsel, Kamis (12/1/2023). 

Sebelumnya, Mika juga telah mengeluarkan produk pencuci piring dan gelas. Dengan label yang sama, NUclean. ’’Setelah PD-PKPNU angkatan pertama pada 2022, mulai. Yang duluan, ya NUclean, pencuci piring dan gelas. Sedangkan NUclean pencuci pakaian, baru diproduksi hari ini (12/3/2023),’’ terangnya. Untuk pemasaran masih terbatas dan memaksimalkan internal. ’’Pasarannya masih lingkup anggota PKPNU dan para ranting NU di area Tangsel,’’ imbuhnya.

Mika—sapaan akrabnya—tak galau dengan ceruk cairan pencuci, baik piring maupun pakaian bikinan pabrik. Bahkan, pemilik wajah yang mirip aktor Teuku Zacky itu, optimistis dengan produknya. Setiap berproduksi, dia selalu menerima masukan. Jika ada kekurangan, langusng memperbaikinya agar bisa sesuai dengan kebutuhan konsumen.

’’Untuk produk hampir sama dengan kompetitor di pasaran. Yang membedakan adalah produk ini saya buat untuk meningkatkan perekonomian para kader NU dan sebagian keuntunganya diperuntukkan juga untuk kenclengan atau Gedung Graha Aswaja Tangsel. Saham NUclean sebanyak 2 lembar untuk kepentingan atau kegiatan NU,’’ ungkap pria yang tinggal di Pakulonan itu.

Pembuatannya atau produksinya juga belum masif. Apalagi ini produk rumahan. Ditambah, Mika masih harus berbagi waktu dengan pekerjaannya. ‘’Karena saya masih menjadi karyawan swasta di salah satu perusahaan di Jakarta, jadi produk ini saya buat setiap Sabtu dan Minggu dengan total produksi kurang lebih 100 botol ukuran 450 mili. Karena masih baru, kita masih jual dengan harga promo Rp8 ribu per botol, dan Rp15 ribu per dua botol,’’ terangnya.

Penasaran ingin mencoba? ’’Nomor kontak untuk pembelian ada di label sticker. Yang mau juga bisa beli melalui Sekretariat PRNU Ponjati atau Gedung Graha Aswaja NU Tangsel di Jalan Otista Raya Ruko Prima Blok B No 25-26 Ciputat,’’ pungkasnya.

Pewarta: Mutho Masyhadi


NU-Preneur Terbaru