Program GKMNU Jangkau 1,5 Juta Keluarga hingga Tingkat Desa
Jumat, 31 Januari 2025 | 22:25 WIB
Jakarta, NU Online Banten
Pengarah Kongres Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama Alissa Wahid mengatakan, program Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (GKMNU) telah berhasil menjangkau 1,5 juta keluarga hingga ke tingkat desa. GKMNU melakukan berbagai program meliputi sosialiasi keluarga maslahat, pencegahan stunting (tengkes), bimbingan pernikahan kepada calon pengantin, dan edukasi seksual bagi remaja.
"Selama 2 tahun pelaksanaan GKMNU, kami sudah berhasil untuk menjangkau 1,5 juta. Lebih dari 5 ribu calon pengantin untuk bimbingan calon pengantin bersama Kemenag dan Kemenkes,” katanya dalam pembukaan Kongres Keluarga Maslahat NU di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (31/1/2025).
Ditambahkan, GKMNU juga telah mendampingi keluarga untuk pencegahan tengkes dimulai dari ibu hamil sampai balita. "30 ribu bayi bawah usia 2 tahun yang sudah terjangkau oleh program kami," imbuhnya.
Alissa menyampaikan bahwa GKMNU juga telah mengedukasi remaja di sekolah dan madrasah untuk mengurangi hingga memberantas pergaulan bebas. "30 ribu remaja. Hampir 300 sekolah dan madrasah yang terlibat dengan ribuan guru, tenaga kependidikan, dan tentu saja mitra-mitra di akar rumput, dari pemerintah desa, posyandu, pemda, organisasi masyarakat sipil," lanjut Alissa, dilansir NU Online.
Kongres Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama, lanjutnya, merupakan bentuk khidmat NU melalui kegiatan dan program kepada masyarakat Indonesia. “Kongres ini merupakan konsolidasi khidmah NU untuk langsung melayani keluarga Indonesia dan upaya konsolidasi keluarga internal NU melalui kegiatan atau program dari keluarga maslahat NU,” jelasnya.
Sekadar diketahui, Kongres Keluarga Maslahat NU dilaksanakan 31 Januari- 1 Februari 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta. Selanjutnya, ada Festival Keluarga Indonesia yang digelar pada 1-2 Februari 2025 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta. Pelaksanaan kegiatan ini diselanggarakan sebagai salah satu rangkaian dari Peringatan Hari Lahir (Harlah) Ke-102 NU.
Kongres ini diikuti oleh 300 peserta dari unsur PBNU, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) se-Indonesia, anggota Satuan Tugas Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama (Satgasnas GKMNU), dan undangan kemitraan.
Pembukaan Kongres Keluarga Maslahat NU ini dihadiri sejumlah tokoh. Di antaranya Menko PMK Pratikno, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Wihaji, Menteri Agama Nasaruddin Umar. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Choiri Fauzi, Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Chistina Aryani, Wakapolri Ahmad Dofiri, Mustasyar PBNU Nyai Hj Shinta Nuriyah A. Wahid, Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Ketua Satgas GKMNU H Yaqut Cholil Qoumas dan ratusan tamu undangan lainnya. (Rikhul Jannah)
Terpopuler
1
Perang Iran-Israel, PBNU Desak Genjatan Senjata Segera
2
AKN NU Membangun Kader dengan Jiwa Petarung
3
Jadi Kader IPNU-IPPNU Butuh Semangat dan Istiqamah
4
Sopian Terpilih sebagai Ketua PAC Ansor Banjarsari, Baehaqi Jadi Nakhoda Malingping
5
AKN NU sebagai Ikhtiar Lahirkan Pemimpin NU Masa Depan
6
Berburu Kemabruran Haji
Terkini
Lihat Semua