• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Minggu, 28 April 2024

Sejarah

Melihat Jubah Hadratussyekh KH M Hasyim Asy'ari di Museum Islam Indonesia

Melihat Jubah Hadratussyekh KH M Hasyim Asy'ari di Museum Islam Indonesia
Jubah Hadratussyekh KH M Hasyim Asy'ari di Museum Islam Indonesia di Jombang, Jawa Timur. (Foto: NU Online/Syarif Abdurrahman)
Jubah Hadratussyekh KH M Hasyim Asy'ari di Museum Islam Indonesia di Jombang, Jawa Timur. (Foto: NU Online/Syarif Abdurrahman)

Banten, NU Online Banten

Pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Hadratussyekh KH M Hasyim Asy'ari memiliki jubah yang bisa dilihat hingga kini. Ya, jubah KH M Hasyim Asy'ari yang dipamerkan di ruang KH M Hasyim Asy'ari di Museum Islam Indonesia di Jombang, Jawa Timur.  Jubah tersebut berada di lantai satu Museum Islam Indonesia, tepatnya di sisi sebelah kanan dari pintu masuk. Berjejer dengan ruang KH Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur, cucu KH M Hasyim Asy'ari.



"Jubah ini asli milik Mbah Hasyim Asy'ari (sapaan Nahdliyin kepada Hadratussyekh KH M Hasyim Asy'ari, Red). Tampak sederhana," jelas Ari Setiawan, Humas dan Kemitraan Museum Islam Indonesia KH Hasyim Asy'ari, Sabtu (23/3/2024), sebagaimana dilansir NU Online

 


Di Museum Islam Indonesia, lanjutnya, hanya ada dua ruang khusus untuk tokoh yaitu ruang Gus Dur dan ruang KH M Hasyim Asy'ari. Di dalam ruang tersebut terdapat barang khusus kedua tokoh asal Tebuireng, Jombang, itu.    Semisal di ruang KH M Hasyim Asy'ari terdapat kitab Adabul Alim Wal Mutallim, ada juga qanun asasi, dan kitab pribadi KH Hasyim Asy'ari yang terdapat tulisan tangan pendiri Pondok Pesantren Tebuireng itu. Tepatnya di halaman depan dan pojok kiri bagian atas. 



Isi tulisan KH Hasyim Asy'ari di kitab tersebut berbunyi: Qod dakholal kitab fi milki al-faqir ilaihi ta'ala M Hasyim Ibnu Asy'ari bi Tebuireng Jombang Bi Qimati 6 Rupiah 26 Jumadi Tsaniyah 1343 H (Kamis, 22 Januari 1925). "Ada replika tongkat KH M Hasyim Asy'ari dan replika logo NU gubahan KH Ridwan Abdullah," imbuhnya. 

 


Ari menambahkan, di ruang KH M Hasyim Asy'ari juga terdapat miniatur masjid Tebuireng. Terkait sejarah perjuangan KH M Hasyim Asy'ari, pengunjung bisa melihat infografis di televisi yang dipaparkan tahun per tahun. "Di TV ada infografis tentang setiap tahun Mbah Hasyim melakukan apa saja," katanya. 



Yang tak kalah menarik di ruangan KH M Hasyim Asy'ari ini terdapat sepeda onthel yang dipakai oleh Bung Tomo—tokoh pertempuran 10 November 1945--, topi pejuang, ikat pinggang pejuang, dan botol minum pejuang kemerdekaan. Hal ini dipublikasikan karena perjuangan dari Bung Tomo ada kaitannya dengan fatwa KH M Hasyim Asy'ari.  "Ini sepeda onthel yang dipakai Bung Tomo, salah satu tokoh Jawa Timur yang berpengaruh dalam pertempuran melawan penjajah," tutupnya.  (Syarif Abdurrahman)


Sejarah Terbaru