Dari Golf, HPN Ingin Lebih Mengakar dan Berkontribusi Positif
Tangerang Selatan, NU Online Banten
Dewan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) dalam waktu dekat akan menggelar Suadagar Nahdliyin Golf Tournament 2023 di Damai Indah Golf BSD, Serpong, Tangerang Selatan. Kegiatan ini dihelat dalam rangka Hari Lahir (Harlah) 1 Abad Nahdlatul Ulama sekaligus harlah HPN. ’’Ingin menjadikan turnamen ini sebagai wahana silaturahim para pengurus HPN yang kebetulan hobi olahraga golf dan juga dalam rangka memeringati Harlah ke-10 HPN,’’ ujar Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat HPN Ahmad Andi Wibowo di Tangerang Selatan, Senin (27/2/2023) siang.
Dipilihnya golf, lanjut Gus Andi—sapaan karibnya—karena pengusaha NU baik makro maupun mikro yang ada dalam HPN mampu melakukannya.’’Dan ini bukan kali pertama. Sebagai pengusaha harus mencoba dan membiasakan olahraga ini sebagai salah satu ’’tempat lobi’’ all activity about business, karena memang faktanya demikian,’’ imbuhnya.
Jadi, tambahnya, mereka sebagai pengusaha mikro hanya butuh membiasakan masuk dalam cyrcle yang dikatakan elite tersebut. Terlebih NU sudah masuk dalam abad kedua.
Dengan even ini, dia berharap, HPN semakin dikenal dan mengakar di masyarakat Indonesia. HPN semakin bisa memberikan kontribusi positif keberlangsungan segala proses dan dinamika ekonomi warga Nahdliyin serta masyarakat Indonesia ke depan.
’’Harapan ini juga wajib dilandasi dengan komitmen bahwa harokah tijjariyah li mashlahatil ‘ammah (gerakan saudagar untuk kemaslahatan umat) tertancap dalam jiwa seluruh pengurus HPN, mulai dari tingkat pusat hingga daerah,’’ terangnya.
Kali ini, peserta turnamen golf dibagi 3 cluster. Seluruh pengurus HPN dan muhibbin HPN. Lalu undangan khusus dan sponsor. Kemudian warga Nahdliyin dan masyarakat umum. ’’Dalam kegiatan ini, kami bersinergi dengan para sponsor dan instansi pemerintah,’’ imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Gus Andi juga mengatakan, HPN selalu menjalin komunikasi intensif dengan para pemangku kebijakan di republik ini untuk memberikan pemahaman, bahwa HPN akan siap menghadapi gejolak ekonomi dalam kondisi apa pun.
’’Sebagai contoh, HPN akan mengikuti misi dagang ke negara-negara Timur Tengah guna memasarkan produk UMKM binaan HPN di berbagai daerah di Indonesia. HPN juga melakukan akselerasi terkait persoalan persoalan melemahnya beberapa produsen yang "kalah" bersaing dengan produsen luar negeri yang masuk ke Indonesia. Semua itu dilakukan semata-mata mengejawantahkan konsep besar Nahdlatut Tujjar warisan para muassis dan muharrik NU,’’ jelas pria asal Kudus, Jawa Tengah, tersebut panjang lebar.
Pewarta: M Izzul Mutho
