Modal Menatap Piala Asia, Ini Kata Presiden soal Hasil Garuda vs Tango
Jakarta, NU Online Banten
Banyak pelajaran yang dipetik dari laga Timnas Indonesia versus Argentina pada FIFA Matchday. Dan pastinya, menjadi bekal bagi Timnas Indonesia menatap Piala Asia 2023. Seperti perkiraan semula, Tim Garuda kalah oleh Tim Tango—julukan Argentina. Maklum, dilihat dari peringkat di asosiasi federasi sepak bola internasional (FIFA) saja, bak langit dan bumi. Sebelum laga, Argentina menduduki posisi teratas di ranking dunia FIFA dengan perolehan 1840.93 poin. Sedangkan Indonesia menduduki peringkat 149 dengan 1046.14 poin.
Pada FIFA Matchday di Stadion Utama Gelora Bung, Senin (19/6/2023) malam, skuad Garuda tumbang 0-2. Pada menit ke-38 anak asuh Lionel Scaloni itu mencetak gol. Sepakan jarak jauh dari Leandro Paredes membobol gawang Ernando. Argentina memperbesar keunggulan di babak kedua, tepatnya menit ke-55. Cristian Romero merobek gawang Ernando Ari lewat sundulan dari umpan sepak pojok.
Hasil hanya kalah 0-2, tentunya cukup mengagetkan. Lebih-lebih, selama jalannya permainan, meski Leandro Paredes dkk sangat mendominasi, tak mudah menembus barisan belakang Indonesia yang memberikan perlawanan sengit. Bahkan, meski hanya hitungan jari, Indonesia memiliki beberapa peluang, khususnya umpan jarak jauh Arhan Pratama yang dimainkan di babak kedua oleh Shin Tae-yong (STY).
Hingga peluit panjang ditiup oleh Wasit Mohamad Usaid Bin Jamal asal Malaysia, laga yang disaksikan oleh Presiden Joko Widodo dan istri, Ketua PSSI yang juga Menteri BUMN Erick Thohir, Menpora Dito Ariotedjo, Menhan Prabowo Subianto, serta puluhan ribu penonton yang memenuhi dan memerahkan tribun stadion, skor tak berubah. Argentina yang tanpa membawa pemain bintangnya seperti Lionel Messi dan Angel Di Maria, hanya menang 2-0.
Selesai pertandingan, Presiden Jokowi Widodo (Jokowi) terlihat turun ke pinggir lapangan menyalami para pemain Indonesia dan foto bersama.
"Sangat bagus, kerja keras pemain-pemain kita itu luar biasa. Kita harapkan ini awal kebangkitan persepakbolaan Indonesia," ujar Jokowi. Jokowi menambahkan, Indonesia relatif dapat mengimbangi Argentina yang berada di peringkat 1 dunia, meski kebobolan dua gol.
Sebelumnya, pada pada FIFA Matchday melawan Palestina di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Indonesia berhasil menahan imbang, 0-0. Sebelum laga kontra Argentina, STY menyampaikan, laga tersebut diharapkan sebagai pembelajaran besar jelang ikut Piala Asia 2023.
Susunan Pemain:
Indonesia: Ernando, Asnawi, Elkan Baggott, Jordi Amat, Rizky Ridho, Ivar Jenner (Yakob Sayuri 85'), Marc Klok, Marselino Ferdinan, Shayne Pattynama (Dendy 46'), Dimas Drajad (Pratama Arhan 46'), Rafael Struick (Witan 64').
Argentina: Emi Martinez, Cristian Romero, Facundo Medina (Acuna 60'), German Pezzella, Molina, Palacios (Almada 85'), Facundo Buonanotte (Ocampos 74'), Giovani Lo Celso, Leandro Paredes (Rodriguez 85'), Julian Alvarez (Simeone 85'), Nicolas Gonzalez (Garnacho 60')
Pewarta: Singgih Aji Purnomo
