Banten Raya

Dari PD-PKPNU Bandung, Bukan Zamannya Superman, tapi Wajib Superteam

Selasa, 31 Desember 2024 | 22:14 WIB

Dari PD-PKPNU Bandung, Bukan Zamannya Superman, tapi Wajib Superteam

PD-PKPNU di Pondok Pesantren Salafiyah Nurul Muhtadin, Palamakan, Pringwulung, Bandung, Kabupaten Serang, 27 hingga 29 Desember 2024. (Foto: Dok MWCNU Bandung)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Serang H Muhammad Robi Ulfi Zaini Thohir mengatakan, para kader NU hendaknya menata niat untuk khidmat. ’’Untuk menghidupi NU, bukan numpang urip (hidup) di NU. Banyak keramat dan keberkahan hidup yang pasti dirasakan bagi penggerak NU yang tulus. Begitu pun sebaliknya. Dan sejarah menjadi saksinya,’’ ujarnya menjawab NUOB terkait apa yang disampaikan saat menutup Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) di Pondok Pesantren Salafiyah Nurul Muhtadin, Palamakan, Pringwulung, Bandung, Kabupaten Serang, via aplikasi perpesanan, Selasa (31/12/2024) malam.


Dijelaskan, t
antangan makin begitu banyak dan kompleks. ’’Kita harus benar-benar dapat berjamaah dalam berjam’iyyah. Itulah kenapa sekarang ada kaderisasi yang bertingkat. Agar kita tahu betul tupoksi dan peran kita sebagai pengurus dan penggerak NU secara terarah dan terkoordinasi. Bukan zamannya lagi superman, tapi sekarang wajib superteam,’’ terang pengasuh Pondok Pesantren Moderat At-Thohiriyah Pelamunan, Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten, itu.


Pria yang pernah menimba ilmu di Yaman dan Malaysia itu juga berpesan, s
epulang dari PD-PKPNU, para kader segera melaksanakan rencana tindak lanjut (RTL) sesuai amanah. ’’Sowani kiai-kiai NU, terutama yang sepuh, pengurus-pengurus struktural. Tidak perlu tunggu SK (surat keputusan), baru gerak. Jalani apa yang bisa dijalani semampu dan setulus mungkin. Allah akan mengantarkan kita pada jalan kebangkitan yang baru untuk NU di masing-masing wilayah khidmat kita. Insya Allah,’’ pintanya.

 

Sekadar diketahui, PD-PKPNU ini dilaksanakan oleh Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Bandung pada 27 hingga 29 Desember 2024.’’Ini merupakan angkatan kedua,’’ kata Ketua MWCNU Bandung Johan Apandi, dihubungi NUOB secara terpisah.



Ditambahkan, jumlah yang daftar sebanyak 72 orang, terdiri atas 19 perempuan dan 53 laki-laki.’’Yang hadir di pembukaan 52 orang dan yang dinyatakan lulus berjumlah 32 orang,’’ imbuhnya. (Mutho)