• logo nu online
Home Nasional Banten Raya Warta Keislaman Tokoh Khutbah Sejarah Opini Pesantren NU Preneur Ramadhan 2023
Rabu, 8 Mei 2024

Nasional

Kalah oleh Maroko, Bagaimana Peluang Timnas Indonesia U-17?

Kalah oleh Maroko, Bagaimana Peluang Timnas Indonesia U-17?
Timnas U-17 Indonesia (putih) harus menelan pil pahit. Kalah 1-3 oleh Maroko pada laga Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023) malam. (PSSI)
Timnas U-17 Indonesia (putih) harus menelan pil pahit. Kalah 1-3 oleh Maroko pada laga Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023) malam. (PSSI)

Tangerang Selatan, NU Online Banten

Apa mau dikata. Asa Timnas U-17 Indonesia untuk mengatasi Maroko di laga terakhirnya di Grup A pupus sudah. Pasukan Bima Sakti harus mengakui keunggulan 1-3 dalam lanjutan pertadingan Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023) malam. Sebelumnya, pada dua laga di Grup A, Ikram Al Ghiffari dkk mampu menahan imbang, 1-1, Ekuador dan Panama.

 


Tiga gol Maroko dicetak oleh Anas Alaoui (29’-penalti), Abdelhamid Eit Boudlal (39’), dan Mohamed Hamony (64’). Sedangkan satu-satunya gol Indonesia lahir dari eksekusi tendangan bebas Nabil Asyura (42’).

 


Pelatih Bima Sakti meminta maaf kepada masyarakat Indonesia karena timnya gagal mengamankan angka dalam laga ini. Kekalahan ini menyulitkan Indonesia untuk lolos ke babak 16 besar.


“Pemain sudah bekerja keras, pemain sudah berusaha. Kami memang harus mengakui bahwasanya Maroko memang bermain lebih baik dari kami. Tidak ada pemain yang salah di sini, semua kesalahan memang dari saya,” ucapnya setelah pertandingan seperti dikutip dari laman PSSI, Jumat (17/11/2023).


Secara permainan, Indonesia kalah dari Maroko yang tampil agresif. Sebagai ilustrasi, Maroko membukukan 26 tembakan dengan 10 di antaranya tepat sasaran. Sedangkan Garuda Muda hanya menorehkan dua tembakan ke gawang. “Usaha yang sudah kami lakukan, yang pasti pemain kerja keras. Semoga momentum Piala Dunia ini ke depan nanti bisa lebih baik lagi. Masih banyak sekali yang harus kami perbaiki,” imbuhnya.

 


Di sisi lain, Maroko memastikan tempat di babak 16 besar. Mereka menduduki posisi teratas alias juara Grup A dengan enam poin dalam tiga pertandingan. Pelatih Maroko Said Cihba memandang bahwa Timnas Indonesia U-17 mampu menyulitkan timnya. Pertandingan sempat berjalan sengit hingga akhirnya Maroko mencetak gol ketiga yang menegaskan kemenangan mereka.



“Ini pertandingan yang penting untuk kedua tim. Kami tidak bisa mengharap keberuntungan. Kami sempat kesulitan karena Indonesia memberi tekanan. Saya pikir, pertandingan ini cukup baik karena banyak peluang tercipta,” ujar Said.



Tampilnya Maroko sebagai pemuncak klasemen seiring tertahannya Ekuador. Mereka bermain imbang 1-1 melawan Panama dalam laga di Stadion Manahan, Solo. Hasil itu membuat Ekuador menduduki posisi runner-up dengan lima poin. Ekuador dan Maroko sama-sama sudah meraih tiket ke 16 besar.

 


Sedangkan Indonesia menduduki posisi ketiga dengan mengemas dua poin. Untuk saat ini, Indonesia masih berpeluang menembus 16 besar. Sebab, Garuda Muda masuk empat tim posisi ketiga terbaik.

 


​​​​​​​Kans Indonesia masih ada. Syaratnya, Korea Selatan (0 poin) yang berada di Gruo E dan Meksiko (1 poin) Grup F tidak menang dalam laga terakhir. Dengan begitu, dua tim dari grup lain itu tidak bisa menggeser posisi Indonesia di klasemen tim peringkat ketiga. Korea Selatan bakal berjumpa dengan Burkina Faso, sedangkan Meksiko menghadapi Selandia Baru dalam laga terakhir grup.

 


Sekadar diketahui, Timnas U-17 Indonesia tergabung di Grup A dan bersaing dengan Ekuador, Panama, dan Maroko.  Tiga tim lawan di Grup A itu memiliki reputasi yang cukup apik. Mereka sudah pernah merasakan bersaing di Piala Dunia U-17, berbeda dengan Indonesia yang baru debut. (M Izzul Mutho)


Nasional Terbaru